Minggu, 01 Januari 2012

Individu, Keluarga, dan Masyarakat

Individu
Merupakan satuan yang terkecil yang tidak dapat dibagi dan sebagai kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia perseorangan, yang mempunyai ciri khas masing-masing, yang hidup berdiri sendiri.

Pengertian Individu menurut Abu Ahmadi (1991:23)
“Individu berasal dari kata latin individuum yang artinya tidak terbagi. individu menekankan penyelidikan kepada kenyataan-kenyataan hidup yang istimewa dan seberapa mempengaruhi kehidupan manusia. Individu bukan berarti manusia sebagai suatu keseluruhan yang tidak dapat dibagi, melainkan sebagi kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia perseorangan.”

Seorang individu diberikan kelebihan oleh sang Pencipta, yaitu berupa :
1.       Raga
Merupakan tubuh yang diberikan oleh sang Pencipta oleh kita, yang  membedakan antara individu yang satu dengan yang lainnya.
2.       Rasa
Merupakan perasaan manusia yang diberikan sang Pencipta agar kita dapat mengerti segala hal yang berada di alam semesta ini. Pengertian rasa juga berkaitan erat dengan emosi. Contoh dari rasa adalah senang, sedih, gembira, suka, duka, dll.
3.       Akal Pikiran
Merupakan kelebihan yang diberikan oleh sang Pencipta kepada setiap individu, karena inilah yang membedakan antara manusia dan bukan manusia.

Contoh:
Rob Bourdon merupakan seorang lelaki Amerika yang bertubuh tinggi, tampan, mempunyai rambut berwarna coklat, mata coklat, berkulit putih. Lilo merupakan seorang wanita Indonesia yang bertubuh lumayan tinggi, cantik, mempunyai rambut berwarna hitam, kulit sawo matang, mata berwarna hitam. Mereka adalah seorang individu yang mempunyai ciri khas masing-masing, yang hidup pada kehidupannya sendiri, tetapi tetap membutuhkan orang lain.


Keluarga
Keluarga unit masyarakat terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam suatu masyarakat, yang pada awalnya terbentuk karena adanya perkawinan antara pria dan wanita. Keluarga tidak hanya sebatas yang mempunyai hubungan darah saja, tetapi yang tidak berhubungan darah juga dapat dianggap sebagai keluarga.
Keluarga yang mempunyai hubungan darah: Ibu dan Anak, Ayah dan Anak
Keluarga yang tidak mempunyai hubungan darah : Menantu dan Mertua

Pengertian Keluarga menurut para ahli
1.       Sigmund Freud
“Keluarga itu terbentuk karena adanya perkawinan pria dan wanita.”
2.       Salvicion dan Ara Celis
“Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidupnya dalam suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.”

Konsep Keluarga :
  1.   Unit terkecil dari masyarakat
  2.   Terdiri atas 2 orang atau lebih 
  3.   Adanya ikatan perkawinan atau pertalian darah 
  4.   Hidup dalam satu rumah tangga 
  5.   Di bawah asuhan seseorang kepala rumah tangga 
  6.   Berinteraksi diantara sesama anggota keluarga 
  7.   Setiap anggota keluarga mempunyai peran masing-masing 
  8.   Diciptakan, mempertahankan suatu kebudayaan

Contoh:
Joe dan Talinda menikah, kemudian mereka mempunyai anak. Talinda mempunyai Ibu dan Ayah “baru”, atau dapat dikatakan sebagai mertua, dari Joe. Dan juga Joe sebaliknya. Talinda menjadi anggota keluarga baru dalam keluarga besar Joe, dan juga Joe dalam keluarga besar Talinda.


Masyarakat
Kumpulan individu-individu yang tinggal dalam suatu wilayah yang luas, yang merupakan satu satuan sistem sosial yang saling berpartisipasi dan berinteraksi.

Pengertian masyarakat menurut
1.       Ralph Linton (1968) masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang hidup dan bekerja sama dalam waktu yang relatif lama dan mampu membuat keteraturan dalam kehidupan bersama dan mereka menganggap sebagai satu kesatuan sosial.
2.       Koentjaraningrat (1994) masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi
menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinyu dan terikat oleh suatu rasa identitas yang sama.

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan masyarakat adalah :
ü  Kumpulan sekian banyak individu yang terikat oleh satuan adat, hukum dan kehidupan bersama
ü  Kesatuan sosial yang mempunyai hubungan erat
ü  Kumpulan individu-individu yang mandiri dan hidup berdampingan dalam waktu yang cukup lama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar